Fityaners, banyak kisah-kisah dalam
Al-Qur’an maupun Hadist Shohih yang menceriterakan bagaimana Iblis dengan
segala daya dan upayanya termasuk dengan menggunakan rayuan gombal seorang wanita untuk
memperdayakan ummat manusia, tidak terkecuali godaan kepada para Ulama Besar
bahkan kepada Nabi Allah, seperti Nabi Yusuf yang dirayu oleh Zulaikha yang
cantik lagi bangsawan, dimana suaminya sang bangsawan Mesir seperti ‘bang
toyib’ yang terlalu sering meninggalkannya kesepian seorang diri. Nabi Yusuf
selamat karena melihat “Burhan”, cahaya ilahiyah yang meresap di dalam jiwanya.
Atau kisah Juraij, yang difitnah oleh
pelacur yang hamil dengan seorang penggembala kambing yang akan merasa lebih
terhormat bila semua orang percaya bahwa yang menghamilinya adalah Juraij,
sebagaimana para TKW korban perbuatan asusila zaman sekarang yang akan lebih gagah bila ia mengaku
digagahi majikan daripada mengakui fakta sebenarnya bahwa ia bergaul bebas
dengan para sopir dari Bangladesh, India atau Pakistan. Juraij juga selamat
karena adanya kesaksian dari suara bayi dalam kandungan ibu penfitnah itu. (Hadist
Riwayat Bukhori dan Muslim, lihat pada Riyadhus Sholihin bab Keutamaan Muslim Yang Lemah & Fakir Miskin. No.8)
Ternyata kisah- kisah seperti ini akan
terus terjadi bahkan akan terus berulang melewati batas-batas kultur, bangsa
dan negara. Pada masa sekarang kita mengenal kisah- kisah seperti ini yang
sedang hangat. Seperti pada kasus Swami anand, seorang GURU dari India yang
amat terkenal sampai ke Eropa, yang ketangkap kamera sedang bercumbu dengan
seorang actrees dari Srilangka, atau Anand Krishna yang sedang diusut kebenaran
pengaduan para korban pelecehan sexualnya.
Sebagian dari mereka selamat, seperti
pada kasus Nabi Yusuf, Juraij maupun Tiga orang yang terjebak ke dalam runtuhan
gua. Sebagian ada juga yang tidak selamat seperti kisah Bal’am Baura dan Barshisho
yang kedua kisah ini terjadi pada zaman Nabi sebelum Nabi Muhammad Shalallhu
‘alaihi wasallam.
Untuk mendapatkan pembahasan yang lengkap tentang tema ini, silahkan pesan majalah edisi terbaru; dengan menghubungi 0857 8318 7994 (Ridwan)
0 komentar:
Post a Comment