Ettt…, jangan takut dan jangan jadi
pengecut Cuma gara-gara melihat ada tulisannya “UN”. Sobat fityan nggak mau
baca naskah ini, rugi lo…
O…iya, sobat fityan tau nggak musuh-musuh apa aja yang
bakalan bikin jadi berantakan (em…, apa ya?). Truzz…, gimana sich jurus-jurus
yang bisa buat ujian kita sukses tanpa stress? (waduh, apa ya?!!). Mau tau…,
makanya baca terus naskah ini ampe abis and…jangan sampe ada yang terlewati,
rugi lo…
Apa sich
artinya Ujian Nasional itu? Ujian nasional adalah sesuatu yang dipakai oleh
bangsa untuk menguji mutu sesuatu (kepandaian, kemampuan, dan hasil belajar).
Ujian juga sering membuat kita keringetan, jantung pun berdebaran, sampe-sampe
pada mau pingsan. Ettt…, sekali lagi jangan takut dan jangan jadi pengecut!
Justeru kita kudu melawannya, tapi…
dengan persiapan yang matang supaya bisa
memperoleh hasil yang gemilang.
O…iya,
sobat fityan tw nggak musuh-musuh apa aja yang akan kita lawan? (em…apa ya?).
Ah….Kelamaan, keburu kita ketinggalan, biar kita nggak keder duluan, padahal
musuh saja belum keliatan, kenali dulu para musuh yang bisa bikin ujian
berantakan (The Enemy of Success).
1. Susah Konsentrasi
Susah fokus
saat belajar, ketika membaca pelajaran teringat sama si ‘fulan’. Menghafal
rumus teringat es jus, mengerjakan latihan teringat ‘si naruto’, itu artinya
kamu sedang tidak fokus. Benakmu sedang kemana-mana, ‘berpisah’ dari raganya.
(ih, sereeeem….).
Nah….,
harus kita bereskan jika ingin mendapatkan hasil yang memuaskan dan berakhir
dengan keindahan. Tentunya kita tidak ingin mendapatkan hasil yang memalukan
dan berakhir dengan penyesalan.
2. Rasa Malas
Otak ngga
mau diajak mikir yang berbau sekolah or kuliah, pinginnya “santai sajalah”.
Waduh…, berarti kita sudah terkena penyakit MALAS, datang tak diundang padahal
udah kita larang. Apa sich…yang membuat dia datang?
Suka menunda-nunda
Mau mandi nanti sajalah, mau
ngerjain PR ntar sajalah, mau belajar nantilah. Gara-gara menunda-nunda,
jadilah kita orang yang ketinggalan kereta, jangan sampe kali ya…, seperti kata
pepatah, procrastinate on is the thief of time”, menunda-nunda itu sama dengan
si pencuri waktu.
Tidak punya tujuan ke depan
Karna nggak punya bayangan di
masa depan, ingin punya apa, mau pergi ke mana, trus mau jadi apa, akhirnya
ya…berbuat yang biasa-biasa saja. Beda dengan orang yang mempunyai tujuan
pasti, apapun yang dia lakukan, dipandu dengan adanya tujuan.
3. Tidak Menguasai Materi
Kalau
mengerjakan ujian tidak dengan persiapan dan tidak menguasai materi, tunggu
saja kegagalannya. Bayangkan saja, kalau ada soal yang berjumlah 100, trus cuma
bisa menjawab 5, coba tebak dapat nilai berapa? Betul sekali, dapat nilai NOL
BESAR. Lo…kok bisa? Karena salah semua, he..he..he..!
4. Lupa, lupa, lupa
Al-Insanu
makanul Khoto’ wan nisyan, manusia itu tempatnya salah dan lupa. Tapi…,
kalau lupa terus-terusan itu sich namanya “penyakit”. Pastinya jadi sumber
masalah, apalagi kalau sedang menghadapi si kertas ujian. Makanya, kita harus
tau tentang si lupa ini, agar bisa tertangani dengan baik, to handle it well.
By the way,
sobat fityan tau nggak, seringnya berolahraga itu mampu membuat kita menjadi
lebih baik? (em…, nggak tau tuh!). Sebuah penelitian di daerah Claremont,
California, Duo Michaud end Wild melaporkan hasil penelitian di Scripps College
tersebut. Kata mereka, murid-murid yang berolahraga selama 75 menit seminggu
bisa bereaksi lebih cepat, berfikir lebih baik, dan mengingat lebih cermat.
Wow…!!! Tapi…, jangan berolahraga secara berlebih-lebihan. (bahasa arabnya
berlebih-lebihan adalah adalah ghuluw). Yes…, dapat satu kosa-kata bahasa arab
yang baru neh…
Di samping
itu, ada juga lo…jurus-jurus jitu yang bisa membuat ujian kita sukses. tapi
sebelumnya…, fokuskan fikiranmu, tatap mataku, kemudian…, tidur. (lo…, kok
nyambungnya kesana?!!!). Ettt…, maaf kesalahan teknis dan jurus yang sebenarnya
yaitu:
- Niat
Rosululloh sholallohu ‘alaihi
wasallam bersabda:
إِنَّما اْلأَعْماَلُ باِالنِّياَتِ
“Sesungguhnya segala amal itu tergantung
dengan niatnya” (HR. Bukhari dan Muslim)
Kalau udah nggak niat, gimana mau
sukses, walaupun udah kompres, pake es, urusan gak bakalan beres, malahan bikin
tambah stress. (aa…tidak!!!). makanya semua amal itu harus dilandasi dengan
niat yang ikhlas dan yakin bahwasanya AKU PASTI BISA, maju terus pantang
mundur!
- Bersungguh-sungguh

مَنْ جَدَّ وَ جَدَّ
“Barangsiapa
yang bersungguh-sungguh maka dia akan mendapatkannya.”
- Bertawakkal dan Berdo’a
Nah…, ini adalah jurus terakhir
yang mungkin sangat ampuh, yaitu selalu bertawakkal dan berdoa. Hanya
kepada-Nyalah semua permintaan kita haturkan dan hanya kepada-Nyalah kita
memohon pertolongan.
Ternyata,
ujian juga merupakan sarana PDKT kepada Alloh Ta’ala. Agar sukses tak
hanya maya, tetapi NYATA. Dunia kena, akhirat so…Pasti lah ya…! (Farhan
Hanafi)
0 komentar:
Post a Comment